Serat Alam dan Pintal

Serat alam merupakan sumber daya alam yang harus kita budidayakan dan kita produksi agar serat sintetis tidak mengotori limbah dunia lagi....

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Blog Kami Tersedia Dalam 12 Bahasa Lainnya, Silahkan Klik Sesuai Bahasa yang Digunakan.. Terima Kasih Atas Kunjungannya.

21.31

SEJARAH SUTERA

Diposting oleh Ade kurnia


Pada awalnya, sutra merupakan produk ekslusif Kekaisaran Cina atau Tiongkok. Sutra mulai dikenal di Cina sejak sekitar tahun 2700 SM. Hanya bangsa Cina yang mengetahui rahasia pembuatan sutra selama berabad-abad. Siapapun yang membocorkan cara pembuatan sutra akan dibunuh sebagai seorang pengkhianat. Karena monopoli inilah yang membuat harga sutra sangatlah mahal, bahkan sebanding dengan emas pada masa itu.

Lalu pada tahun 550 M, Kaisar Romawi Timur atau Bizantium yang bernama Justinian I mengirim 2 biarawan yang menyamar sebagai mata-mata ke negeri Cina. Mereka berhasil mengambil ulat sutra dari negeri Cina dan mengetahui cara membuat sutra pada tahun 552 M. Sejak saat itu, monopoli sutra bukan lagi milik Kekaisaran Cina.

Sejak saat itu, sutra dikembangkan di seluruh wilayah Kekaisaran Romawi dan menyebar ke seluruh dunia. Di Indonesia, sutra mulai dikenal sejak abad kesepuluh. Kemudian pada tahun 1718, bangsa Belanda membawa teknologi untuk budi daya sutra di Indonesia. Sejak saat itulah, sutra mulai dikembangkan di Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar


free counters